Kapan kau akan menemukan diri ini?
Kapan kau akan menggapai hati ini?
Kapan kau akan mematri nama ini?
Kapan kau akan memiliki raga ini?
Selalu saja terulang
Satu demi satu
Pertanyaan itu menggeliat di benak terdalam
Seperti gelisah...gundah...
Rasa itu begitu kuat merasuki seluruh jiwa
Ingin dia segera hadir di sisiku
Ingin dia segera datang menyentuh hatiku
Ingin dia segera mengukir indah namaku
Ingin dia segera mendekap ragaku
Apakah salah?
Bila bertanya seperti itu?
Padahal memang masa tak pernah berhenti
Besok tidak sama dengan kemarin
Detik ini tidak pula sama dengan detik berikutnya
Hanya satu harapan sebelum ajal menjemput
Karena manusia tidak akan pernah tahu
Maka izinkan aku memimpikanmu
Serta izinkan aku memikirkanmu
Meskipun waktu belum ada untuk kita saat ini
Dialah yang selalu manis tersembunyi dalam setiap lembar kehidupan...sisi lain antara siang dan malam yang selalu berpendar dalam senyum, tawa, dan air mata...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Selasa, 26 Mei 2009
Izinkan Aku
Kapan kau akan menemukan diri ini?
Kapan kau akan menggapai hati ini?
Kapan kau akan mematri nama ini?
Kapan kau akan memiliki raga ini?
Selalu saja terulang
Satu demi satu
Pertanyaan itu menggeliat di benak terdalam
Seperti gelisah...gundah...
Rasa itu begitu kuat merasuki seluruh jiwa
Ingin dia segera hadir di sisiku
Ingin dia segera datang menyentuh hatiku
Ingin dia segera mengukir indah namaku
Ingin dia segera mendekap ragaku
Apakah salah?
Bila bertanya seperti itu?
Padahal memang masa tak pernah berhenti
Besok tidak sama dengan kemarin
Detik ini tidak pula sama dengan detik berikutnya
Hanya satu harapan sebelum ajal menjemput
Karena manusia tidak akan pernah tahu
Maka izinkan aku memimpikanmu
Serta izinkan aku memikirkanmu
Meskipun waktu belum ada untuk kita saat ini
Kapan kau akan menggapai hati ini?
Kapan kau akan mematri nama ini?
Kapan kau akan memiliki raga ini?
Selalu saja terulang
Satu demi satu
Pertanyaan itu menggeliat di benak terdalam
Seperti gelisah...gundah...
Rasa itu begitu kuat merasuki seluruh jiwa
Ingin dia segera hadir di sisiku
Ingin dia segera datang menyentuh hatiku
Ingin dia segera mengukir indah namaku
Ingin dia segera mendekap ragaku
Apakah salah?
Bila bertanya seperti itu?
Padahal memang masa tak pernah berhenti
Besok tidak sama dengan kemarin
Detik ini tidak pula sama dengan detik berikutnya
Hanya satu harapan sebelum ajal menjemput
Karena manusia tidak akan pernah tahu
Maka izinkan aku memimpikanmu
Serta izinkan aku memikirkanmu
Meskipun waktu belum ada untuk kita saat ini
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar