Saat sesuatu telah terlepas
Bersama sebentuk ketulusan
Maka bukan hal yang buruk kan temani
Untaian waktu berikutnya
Cermin yang sedari dulu menjaga hati
Hingga tak mampu pergi dari masa lalu
Kini, perlahan mulai retak
Mungkin nanti akan pecah jua
Sadarkah,
Bahwa hidup di dunia baru lebih indah?
Mengertikah,
Bahwa merana ada akhirnya?
Berlarilah...
Kala mentari telah tampak
Karena itulah senyummu
Senyum yang tak boleh kan hilang lagi
Dialah yang selalu manis tersembunyi dalam setiap lembar kehidupan...sisi lain antara siang dan malam yang selalu berpendar dalam senyum, tawa, dan air mata...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Kamis, 01 April 2010
Itulah Senyummu...!
Saat sesuatu telah terlepas
Bersama sebentuk ketulusan
Maka bukan hal yang buruk kan temani
Untaian waktu berikutnya
Cermin yang sedari dulu menjaga hati
Hingga tak mampu pergi dari masa lalu
Kini, perlahan mulai retak
Mungkin nanti akan pecah jua
Sadarkah,
Bahwa hidup di dunia baru lebih indah?
Mengertikah,
Bahwa merana ada akhirnya?
Berlarilah...
Kala mentari telah tampak
Karena itulah senyummu
Senyum yang tak boleh kan hilang lagi
Bersama sebentuk ketulusan
Maka bukan hal yang buruk kan temani
Untaian waktu berikutnya
Cermin yang sedari dulu menjaga hati
Hingga tak mampu pergi dari masa lalu
Kini, perlahan mulai retak
Mungkin nanti akan pecah jua
Sadarkah,
Bahwa hidup di dunia baru lebih indah?
Mengertikah,
Bahwa merana ada akhirnya?
Berlarilah...
Kala mentari telah tampak
Karena itulah senyummu
Senyum yang tak boleh kan hilang lagi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar