Minggu, 01 Agustus 2010

The Way I Love You

Malam ini bulan tampak tak bercahaya
Kuning emasnya seakan menghitam
Meluruh dengan lukisan kelam
Menyatu bersama irama kesunyian

Namun, tampak satu titik terang
Jauh di ufuk utara hingga terlihat samar
Seolah memberi setetes pengharapan
Masih ada keindahan di penghujung sepi

Kerinduan yang terpatri kini
Bukan dusta...
Setiap butirnya menekan urat nadi
Membuat nafas pun terasa berat

Seandainya suatu saat nanti
Aku mampu lewati beribu duka
Untuk dapat buktikan sebentuk ketulusan
Dan mampu mengetuk pintu hati itu

Takkan ku paksa kau tuk tetap bertahan
Karena senyummu adalah bayaran akan tangisku
Karena bahagiamu dalah imbalan atas deritaku
Karena begitulah caraku mencintaimu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


Minggu, 01 Agustus 2010

The Way I Love You

Malam ini bulan tampak tak bercahaya
Kuning emasnya seakan menghitam
Meluruh dengan lukisan kelam
Menyatu bersama irama kesunyian

Namun, tampak satu titik terang
Jauh di ufuk utara hingga terlihat samar
Seolah memberi setetes pengharapan
Masih ada keindahan di penghujung sepi

Kerinduan yang terpatri kini
Bukan dusta...
Setiap butirnya menekan urat nadi
Membuat nafas pun terasa berat

Seandainya suatu saat nanti
Aku mampu lewati beribu duka
Untuk dapat buktikan sebentuk ketulusan
Dan mampu mengetuk pintu hati itu

Takkan ku paksa kau tuk tetap bertahan
Karena senyummu adalah bayaran akan tangisku
Karena bahagiamu dalah imbalan atas deritaku
Karena begitulah caraku mencintaimu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar